Tadi pagi berangkat jam 08.30 am dari kost nyampe kantor jam 08.45 am. Pas disana tiba tiba ada orang menyapa "Hello are you come for sun boothcamp" saya jawab "yes, i am" , dia menyapa "excuse me what is your name ?", " ryan". Lidah terasa kaku menjawabnya. kemudian setelah semua temen2x udah lengkap kami memulai dengan introduce our self in front all audience. My name is .... halah... pokoknya grogi abis. tangan ku dekap seperti posisi sholat. dan ternyata itu salah sebab terlihat bangga dan sombong. Ternyata berbicara didepan umum tidaklah mudah. kita harus menguasai diri.
Kemudian dilanjutkan dengan skenario sebagai customer dan sales. Pada bagian pertama aku sebagai customer, enak sekali kalau jadi customer karena kita bisa seenaknya meminta spesifikasi ke sales. dan sebagai sales kita seharusnya bisa bantu kebutuhan customer.
Ceritanya aku butuh infrastruktur jaringan dan aku masih belum tahu bener apa yang sebenarnya aku butuhkan oleh sebab itu saya memanggil account manager dari perusahan A untuk datang dan berbicara tentang kebutuhan saya. Menurut Mr oon (expert di bidang sales dari malaysia) beliau mengarahkan bagaimana menjadi sales yang aktif untuk mengintrogasi customer sehingga bisa mendapatkan apa yang sebenarnya customer inginkan. dalam hal ini ada beberapa etika dalam berbicara bisnis ke customer.
berikut ini tips dari beliau:
- Perkenalan : perkenalan diri seorang sales
- Pembukaan pembicaraan bisnis : biasanya mengambil hati customer dengan hal hal yang umum yang disukai oleh customer.
- Menggali kebutuhan customer : membicarakan keluhan customer pada sistem yang ada
- Informasi produk dan solusi : menceritakan keahlian atau pengalaman pada problem serupa yang dinilai sukses
- Kesimpulan: kesimpulan untuk me review kebutuhan customer
- penutupan: jadwal pertemuan selanjutnya dan follow up yang akan dilakukan oleh sales.
- Didalam satu halaman persentasi jangan menampilkan tulisan yang terlalu panjang tetapi juga jangan hanya satu baris
- Jangan menggunakan banyak poin dalam suatu solusi atau daftar permasalahan
- Jangan menggunakan background warna yang bisa membuat sakit mata atau membuat lelah
- Jangan menggunakan grafik yang tidak fokus pada permasalahan yang akan ditampilkan disuatu kasus
- Jangan menggunakan chart yang terlalu banyak label sehingga membuat bingung customer untuk membacanya
- satu hal ditambahkan Mr oon, untuk mempersiapkan persentasi harus ditanyakan ke customer berapa lama waktu yang disediakan, dari waktu tersebut gunakan slide seefektif mungkin misal 15 menit maka gunakan 3 slide yang mencakup secara global solusi yang akan dilakukan.
dengan CEO:
keynya kita memperkenalkan diri dengan memberikan suatu solusi kepada CEO tsb supaya permasalahan infrastruktur IT diperusahaannya dapat teratasi dengan portofolio ataupun pengalaman kerjasama sebelumnya dengan perusahaan tsb atau dengan perusahaan serupa.
dengan COO:
keynya adalah peningkatan efektifitas kerja dan revenue dengan solusi it yang ditawarkan. Hal yang sama tetap dilakukan yaitu perkenalan dan pertanyaan kerjasama untuk berbisnis dengan solusi yang ditawarkan. Dan satu hal yang penting yaitu pada COO tersebut adalah kapan waktu yang diharapkan solusi IT itu dilakukan oleh perusahaan dan juga mulainya kapan.
untuk CFO:
keynya berkaitan dengan budget.
untuk IT manager:
keynya lebih ke arah tehnikal dengan solusi dan budget yang perlu ditanyakan. dalam hal ini juga paket-paket solusi juga perlu digali lebih dalam supaya tahu kebutuhan customer berdasarkan budget yang dia punya. tetapi tidak menutup kemungkinan kita memberi wawasan kepada dia tentang project serupa dengan budget yang ada. Dengan tentu memberi alternatif yang lain untuk memberikan pilihan yang fleksible.
demikian itu laporan saya dari meja pelatihan, walaupun masih banyak kekurangan sana sini tetep semangat untuk belajar.
ada beberapa tips dari temen yang mengevaluasi saya dalam memberikan presentasi:
Mr Buntaran :
Dalam memberikan presentasi tidak terlalu terburu2x dan kurangi nada e, caranya dengan santai dan memilih kalimat yang panjang sehingga tidak ada jeda. hal ini bisa dilakukan dengan cara berlatih sendiri (bisa didepan kaca atau didepan temen2x kita).
like Mr oon said "before you say something to anyone, you must look at your self"
Mr Josni:
Dalam berkomunikasi dengan orang lain lebih banyaklah mendengar dan mencerna kebutuhan mereka. kasus yang terjadi pada saat sales menceritakan nilai suatu project yang pernah dilakukan dan customer memberikan isyarat "apakah bisa solusi tersebut di outsourcing kan ?" seharusnya sales peka dan bertanya apakah anda berencana untuk mengoutsource project tersebut sehingga bisa mendapatkan nilai budget dari customer. Dan apabila belum mendapatkan informasi tersebut mungkin bisa ditanyakan kepada customer siapakah yang berwenang menentukan budget tersebut yang kemudian kita bisa introgasi lebih lanjut.
semoga apa yang saya tulis ini ada ilmu yang bisa diambil.
keren bro...
BalasHapuswes jadi trainer handal yo...
ga berkutat didepan komputer tok